Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Air Keruh: Kandungan Sedimen Tersuspensi dalam Air

Harga Pasir Silika Per Ton, Jual Pasir Silika, Apa Itu Pasir Silika, Harga Pasir Silika Per Karung, Harga Pasir Silika Per Kg, Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Aquarium, Harga Pasir Silika Aquascape, Harga Pasir Silika Bandung, Harga Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Dan Karbon Aktif, Harga Pasir Silika Halus, Harga Pasir Silika Hitam, Harga Pasir Silika Kasar, Harga Pasir Silika Lampung, Harga Pasir Silika Per Kilo, Harga Pasir Silika Per Kubik, Harga Pasir Silika Per Ton 2019, Harga Pasir Silika Putih, Harga Pasir Silika Surabaya, Harga Pasir Silika Tuban, Harga Pasir Silika Untuk Aquarium, Harga Pasir Silika Untuk Aquascape, Harga Pasir Silika Untuk Sandblasting

Penyebab Air Keruh: Kandungan Sedimen Tersuspensi dalam Air

Air keruh adalah masalah umum yang sering dihadapi dalam berbagai konteks, mulai dari sistem penyediaan air hingga proses industri. Salah satu penyebab utama air keruh adalah kandungan sedimen tersuspensi dalam air. Sedimen tersuspensi merujuk pada partikel-partikel kecil yang berada dalam keadaan melayang di dalam air, yang dapat menyebabkan perubahan warna, kekeruhan, dan berpotensi mempengaruhi kualitas air. Untuk memahami lebih dalam mengenai penyebab air keruh yang disebabkan oleh sedimen tersuspensi, mari kita telusuri berbagai aspek terkait masalah ini.

Definisi dan Jenis Sedimen Tersuspensi

Sedimen tersuspensi adalah partikel-partikel kecil seperti tanah, lumpur, pasir, dan bahan organik lainnya yang terdapat dalam air dan tidak langsung tenggelam ke dasar. Partikel-partikel ini berada dalam keadaan melayang dan dapat menyebabkan air tampak keruh atau berwarna cokelat. Ada beberapa jenis sedimen tersuspensi yang umum ditemui, antara lain:

  1. Partikel Tanah: Ini termasuk tanah liat, pasir, dan silt yang sering terbawa oleh aliran air dari area tanah yang gundul atau tererosi.
  2. Bahan Organik: Serbuk daun, ganggang, dan bahan organik lainnya yang terurai juga dapat menjadi bagian dari sedimen tersuspensi.
  3. Partikel Buatan Manusia: seperti debu industri atau limbah yang terbawa dalam sistem aliran air dapat menyumbang pada keruhnya air.

Penyebab Terjadinya Sedimen Tersuspensi

Beberapa faktor dapat menyebabkan terjadinya sedimen tersuspensi dalam air. Faktor-faktor ini mencakup aspek lingkungan, kegiatan manusia, dan kondisi cuaca. Beberapa penyebab umum meliputi:

  1. Penggundulan Hutan: Penebangan pohon dan penggundulan hutan dapat menyebabkan tanah erosi yang menghasilkan partikel tanah yang terbawa oleh aliran air.
  2. Aktivitas Pertanian: Aktivitas seperti pembajakan dan penggunaan pupuk dapat menyebabkan tanah menjadi longgar dan mudah terbawa oleh air hujan atau irigasi.
  3. Kegiatan Konstruksi: Proyek konstruksi yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan pencemaran sedimen ke dalam aliran air dari tanah yang digali atau yang ditumpuk.
  4. Curah Hujan Tinggi: Hujan deras dapat meningkatkan aliran air permukaan yang membawa lebih banyak sedimen ke dalam sistem aliran air.
  5. Pengelolaan Air yang Buruk: Sistem pengolahan air yang tidak efektif dapat gagal menghilangkan sedimen tersuspensi dengan baik, sehingga menghasilkan air keruh.

Pengaruh Sedimen Tersuspensi pada Kualitas Air

Adanya sedimen tersuspensi dalam air dapat mempengaruhi kualitas air secara signifikan. Berikut adalah beberapa dampak negatif dari sedimen tersuspensi:

  1. Penurunan Kualitas Air: Sedimen tersuspensi dapat menurunkan kejernihan air dan membuatnya tidak nyaman untuk digunakan, baik untuk maupun untuk keperluan rumah tangga.
  2. Gangguan pada Sistem Penyaringan: Partikel sedimen dapat menyebabkan kerusakan pada sistem penyaringan dan peralatan pengolahan air, meningkatkan biaya .
  3. Efek Kesehatan: Partikel sedimen yang tersuspensi dalam air dapat menjadi medium bagi patogen atau bahan pencemar lain yang berpotensi membahayakan kesehatan manusia.

Solusi untuk Mengatasi Sedimen Tersuspensi

Untuk mengatasi masalah sedimen tersuspensi dan mengurangi kekeruhan air, beberapa langkah dapat diambil, seperti:

  1. Penerapan Teknik Erosi yang Efektif: Menggunakan metode konservasi tanah dan pengelolaan vegetasi untuk mengurangi erosi tanah.
  2. Pengelolaan Proyek Konstruksi: proyek konstruksi dilakukan dengan kontrol sedimen yang baik untuk menghindari pencemaran air.
  3. Perbaikan Sistem Penyaringan: Meningkatkan sistem penyaringan dan pengolahan air untuk menghilangkan sedimen dengan lebih efektif.
  4. Pengawasan Lingkungan: Melakukan pengawasan dan pengelolaan yang tepat terhadap aktivitas yang dapat menyebabkan peningkatan sedimen dalam aliran air.

Dengan memahami penyebab dan dampak sedimen tersuspensi dalam air, serta menerapkan solusi yang tepat, kita dapat membantu kualitas air dan mengurangi masalah kekeruhan. Langkah-langkah ini penting untuk air yang bersih dan aman untuk digunakan dalam berbagai keperluan.

Mengapa Kekeruhan Dapat Menurunkan Kualitas Air?

Kekeruhan adalah salah satu parameter penting dalam menilai kualitas air. Kekeruhan merujuk pada kondisi air yang tampak keruh atau tidak jernih, yang disebabkan oleh adanya partikel-partikel kecil tersuspensi dalam air. Kekeruhan dapat mempengaruhi berbagai aspek lingkungan dan kualitas air, baik dalam konteks penggunaan domestik maupun industri. Artikel ini akan membahas bagaimana kekeruhan dapat menurunkan kualitas air dan dampaknya terhadap lingkungan serta kesehatan.

Pengaruh Kekeruhan terhadap Fotosintesis Tumbuhan Air

Salah satu dampak utama dari kekeruhan adalah penghambatan masuknya cahaya ke dalam air. Cahaya matahari sangat penting bagi proses fotosintesis, yang dilakukan oleh tumbuhan air dan ganggang. Fotosintesis adalah proses di mana tumbuhan air mengubah karbon dioksida dan air menjadi oksigen dan glukosa dengan bantuan cahaya matahari. Ketika air mengalami kekeruhan, partikel-partikel tersuspensi seperti tanah, lumpur, dan bahan organik menghalangi cahaya matahari untuk menembus ke dalam lapisan air. Akibatnya, proses fotosintesis menjadi terganggu, dan tumbuhan air tidak dapat melakukan fungsi vital mereka secara efisien.

Dampak Terhadap Kadar Oksigen Terlarut

Proses fotosintesis yang terganggu oleh kekeruhan menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut (dissolved oxygen) dalam air. Oksigen terlarut adalah oksigen yang ada di dalam air dan dapat digunakan oleh organisme akuatik seperti ikan, invertebrata, dan mikroorganisme. Oksigen ini sangat penting untuk kelangsungan hidup organisme tersebut. Jika kadar oksigen terlarut menurun, dapat menyebabkan stres pada organisme akuatik, mempengaruhi pertumbuhan, dan bahkan menyebabkan kematian. Penurunan oksigen terlarut juga dapat menyebabkan perubahan dalam keseimbangan ekosistem, yang dapat berdampak pada keseluruhan kualitas air.

Kekeruhan dan Partikel Tersuspensi dalam Air

Kekeruhan juga menunjukkan adanya partikel-partikel tersuspensi dalam air. Partikel-partikel ini bisa berupa tanah, debu, silt, bahan organik, dan limbah. Jika konsentrasi partikel tersuspensi melebihi batas tertentu, air bisa menjadi tidak layak untuk digunakan atau . Berikut adalah beberapa alasan mengapa kekeruhan dapat menurunkan kualitas air:

  1. Pengendapan Partikel: Partikel tersuspensi dalam air dapat menyebabkan pengendapan di dasar perairan, yang dapat menutupi habitat alami bagi organisme akuatik dan mengubah struktur ekosistem bawah air.
  2. Risiko Kesehatan: Air yang keruh mungkin mengandung patogen atau bahan pencemar yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Partikel tersuspensi dapat menjadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit.
  3. Efisiensi Pengolahan Air: Kekeruhan dapat mempengaruhi efisiensi sistem pengolahan air. Filter dan sistem pengolahan mungkin memerlukan lebih banyak waktu dan energi untuk menghilangkan partikel-partikel tersebut, yang dapat meningkatkan biaya operasional.

Kekeruhan dalam air memiliki dampak signifikan terhadap kualitas air dan lingkungan. Penghambatan cahaya matahari yang diperlukan untuk fotosintesis menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut, yang berpengaruh negatif terhadap organisme akuatik. Selain itu, tingginya konsentrasi partikel tersuspensi dapat mengindikasikan kualitas air yang buruk dan potensi risiko kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memantau dan mengelola kekeruhan air dengan efektif agar dapat kualitas air tetap baik dan memenuhi standar kesehatan serta lingkungan.

Harga Pasir Silika Per Ton, Jual Pasir Silika, Apa Itu Pasir Silika, Harga Pasir Silika Per Karung, Harga Pasir Silika Per Kg, Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Aquarium, Harga Pasir Silika Aquascape, Harga Pasir Silika Bandung, Harga Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Dan Karbon Aktif, Harga Pasir Silika Halus, Harga Pasir Silika Hitam, Harga Pasir Silika Kasar, Harga Pasir Silika Lampung, Harga Pasir Silika Per Kilo, Harga Pasir Silika Per Kubik, Harga Pasir Silika Per Ton 2019, Harga Pasir Silika Putih, Harga Pasir Silika Surabaya, Harga Pasir Silika Tuban, Harga Pasir Silika Untuk Aquarium, Harga Pasir Silika Untuk Aquascape, Harga Pasir Silika Untuk Sandblasting

Apa itu NTU pada Air? NTU adalah Satuan Kekeruhan Air, Semakin Tinggi, Semakin Keruh

NTU, atau Nephelometric Turbidity Unit, adalah satuan pengukuran yang digunakan untuk menilai tingkat kekeruhan dalam air. Kekeruhan air adalah indikasi adanya partikel-partikel kecil yang tersuspensi di dalam air, seperti tanah, lumpur, atau bahan organik lainnya, yang dapat mempengaruhi kejernihan air. Semakin tinggi nilai NTU, semakin keruh air tersebut. Untuk memahami lebih lanjut tentang NTU dan bagaimana pengukurannya dapat mempengaruhi kualitas air, mari kita bahas aspek-aspek penting dari NTU.

Definisi NTU dan Cara Kerjanya

NTU merupakan singkatan dari Nephelometric Turbidity Unit, yang mengukur kekeruhan air berdasarkan jumlah cahaya yang dipantulkan oleh partikel-partikel tersuspensi dalam air. Pengukuran ini dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut nephelometer. Alat ini mengukur intensitas cahaya yang dipantulkan oleh partikel dalam sampel air dan mengonversinya menjadi nilai NTU. Nilai NTU menunjukkan bahwa air mengandung banyak partikel tersuspensi, sedangkan nilai NTU yang rendah menunjukkan air yang lebih jernih.

Bagaimana NTU Diukur?

Pengukuran NTU dilakukan dengan cara berikut:

  1. Pengambilan Sampel: Sampel air diambil dari sumber yang akan diuji.
  2. Penempatan dalam Nephelometer: Sampel air kemudian diletakkan dalam alat pengukur NTU, yaitu nephelometer.
  3. Pengukuran Kekeruhan: Nephelometer akan mengirimkan cahaya ke dalam sampel air dan mengukur cahaya yang dipantulkan oleh partikel dalam air.
  4. Konversi Hasil: Intensitas cahaya yang dipantulkan diubah menjadi nilai NTU yang merepresentasikan tingkat kekeruhan.

Pentingnya Pengukuran NTU dalam Kualitas Air

Pengukuran NTU sangat penting dalam menilai kualitas air karena kekeruhan dapat mempengaruhi berbagai aspek, termasuk:

  1. Kesehatan: Air yang keruh mungkin mengandung patogen atau bahan kimia yang berpotensi membahayakan kesehatan manusia. Oleh karena itu, pengukuran NTU membantu bahwa air yang digunakan aman.
  2. Kinerja Sistem Pengolahan Air: Pengukuran NTU digunakan untuk menilai efisiensi sistem pengolahan air dalam menghilangkan partikel tersuspensi. Tingkat NTU dapat menunjukkan bahwa sistem pengolahan perlu diperbaiki atau ditingkatkan.
  3. Estetika dan Fungsi: Air yang keruh dapat mempengaruhi penggunaan air untuk kegiatan sehari-hari, seperti mandi atau mencuci, serta dapat mempengaruhi penampilan dan fungsi sistem perairan seperti kolam renang atau danau buatan.

Standar Kekeruhan Air Berdasarkan NTU

Berbagai standar kualitas air menetapkan batasan untuk tingkat kekeruhan dalam NTU. Misalnya, dalam air , umumnya diharapkan NTU tidak melebihi 0,5 NTU untuk kejernihan . Dalam aplikasi industri atau lingkungan, batas NTU dapat bervariasi tergantung pada penggunaan dan persyaratan spesifik. Memahami dan memantau nilai NTU adalah langkah penting dalam bahwa air memenuhi standar kualitas yang diperlukan.

Secara keseluruhan, NTU adalah alat penting untuk mengukur dan mengelola kekeruhan air. Dengan memahami bagaimana NTU diukur dan apa arti nilai NTU, kita dapat lebih baik dalam menilai kualitas air dan bahwa air yang digunakan dalam berbagai aplikasi memenuhi standar yang diperlukan untuk kesehatan .

Harga Pasir Silika Per Ton, Jual Pasir Silika, Apa Itu Pasir Silika, Harga Pasir Silika Per Karung, Harga Pasir Silika Per Kg, Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Aquarium, Harga Pasir Silika Aquascape, Harga Pasir Silika Bandung, Harga Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Dan Karbon Aktif, Harga Pasir Silika Halus, Harga Pasir Silika Hitam, Harga Pasir Silika Kasar, Harga Pasir Silika Lampung, Harga Pasir Silika Per Kilo, Harga Pasir Silika Per Kubik, Harga Pasir Silika Per Ton 2019, Harga Pasir Silika Putih, Harga Pasir Silika Surabaya, Harga Pasir Silika Tuban, Harga Pasir Silika Untuk Aquarium, Harga Pasir Silika Untuk Aquascape, Harga Pasir Silika Untuk Sandblasting

Bagaimana Standar Kualitas Air yang Bersih?

Air bersih adalah salah satu elemen penting untuk kesehatan dan manusia. Standar kualitas air yang bersih mencakup beberapa parameter utama yang harus dipenuhi untuk air tersebut aman dan layak . Di antara berbagai parameter, warna, nilai NTU, rasa, dan bau merupakan faktor-faktor yang sangat penting dalam menilai kualitas air. Berikut adalah penjelasan tentang standar kualitas air yang bersih berdasarkan aspek-aspek tersebut.

Warna Jernih

Warna adalah indikator visual pertama yang dapat digunakan untuk menilai kualitas air. Air yang bersih harus memiliki warna jernih, yang menunjukkan bahwa tidak ada partikel-partikel padat atau zat warna yang terlarut dalam air. Air yang jernih menunjukkan bahwa air tersebut bebas dari kotoran yang dapat mempengaruhi kesehatan dan kenyamanan pengguna. Warna air dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti adanya bahan organik, zat besi, atau kontaminan lain yang dapat mengubah tampilan air menjadi kuning, cokelat, atau hijau. Oleh karena itu, air bersih harus bebas dari warna yang mencurigakan dan harus tampak jernih secara visual.

Nilai NTU di Bawah 5 NTU

NTU (Nephelometric Turbidity Units) adalah satuan yang digunakan untuk mengukur kekeruhan air. Kekeruhan air diukur berdasarkan seberapa banyak cahaya yang tersebar oleh partikel-partikel yang tersuspensi dalam air. Semakin tinggi nilai NTU, semakin keruh air tersebut. Standar kualitas air yang bersih adalah ketika nilai NTU berada di bawah 5 NTU. Air dengan nilai NTU di bawah 5 dianggap cukup jernih dan memiliki kualitas yang baik, sementara air dengan nilai NTU yang lebih tinggi dapat menunjukkan adanya partikel tersuspensi yang dapat mempengaruhi rasa dan bau air, serta potensi risiko kesehatan. Pengukuran NTU penting untuk air yang tidak hanya bersih secara visual tetapi juga aman dari kontaminan yang tidak terlihat.

Rasa Tawar

Rasa adalah indikator penting lainnya dalam menilai kualitas air. Air bersih seharusnya memiliki rasa tawar dan tidak memiliki rasa yang mencurigakan. Rasa air dapat dipengaruhi oleh berbagai kontaminan seperti klorin, zat besi, atau bahan kimia lain yang mungkin ada dalam air. Air yang memiliki rasa asing atau tidak enak dapat menandakan adanya masalah dengan kualitas air atau adanya kontaminan yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, air bersih harus memiliki rasa tawar yang alami, tanpa ada rasa yang tidak biasa.

Tidak Memiliki Bau

Bau juga merupakan aspek penting dalam menilai kualitas air. Air bersih seharusnya tidak memiliki bau yang mencolok atau tidak menyenangkan. Bau yang tidak sedap dalam air dapat menandakan adanya kontaminan biologis, kimiawi, atau organik yang tidak diinginkan. Bau yang tajam atau aneh, seperti bau klorin atau bau busuk, dapat menunjukkan bahwa air tersebut tidak memenuhi standar kualitas yang baik. Air bersih harus memiliki bau yang netral, tanpa adanya bau yang menyengat atau tidak sedap.

Secara keseluruhan, standar kualitas air yang bersih mencakup warna jernih, nilai NTU di bawah 5 NTU, rasa tawar, dan tidak memiliki bau. bahwa air memenuhi standar ini adalah langkah penting dalam kesehatan dan , serta bahwa air yang adalah air yang berkualitas baik dan aman.

Harga Pasir Silika Per Ton, Jual Pasir Silika, Apa Itu Pasir Silika, Harga Pasir Silika Per Karung, Harga Pasir Silika Per Kg, Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Aquarium, Harga Pasir Silika Aquascape, Harga Pasir Silika Bandung, Harga Pasir Silika Coklat, Harga Pasir Silika Dan Karbon Aktif, Harga Pasir Silika Halus, Harga Pasir Silika Hitam, Harga Pasir Silika Kasar, Harga Pasir Silika Lampung, Harga Pasir Silika Per Kilo, Harga Pasir Silika Per Kubik, Harga Pasir Silika Per Ton 2019, Harga Pasir Silika Putih, Harga Pasir Silika Surabaya, Harga Pasir Silika Tuban, Harga Pasir Silika Untuk Aquarium, Harga Pasir Silika Untuk Aquascape, Harga Pasir Silika Untuk Sandblasting

Ady Water Jual Pasir Silika: Solusi untuk Mengatasi Air Keruh

Air keruh adalah masalah umum yang dapat mengganggu kualitas air, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri. Salah satu solusi efektif untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan pasir silika. Ady Water menyediakan pasir silika berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk menangani air keruh dan berbagai masalah kualitas air lainnya. Selain pasir silika, Ady Water juga menawarkan berbagai media filter air lainnya untuk mengatasi masalah-masalah seperti air kuning, bau telur busuk, bau comberan, bau besi, dan lain-lain.

Pasir Silika: Solusi Efektif untuk Air Keruh

Pasir silika adalah salah satu media filter yang paling efektif untuk mengatasi kekeruhan air. Partikel-partikel silika yang halus dapat menangkap dan menghilangkan sedimen, lumpur, dan partikel lainnya yang menyebabkan air tampak keruh. Keunggulan dari pasir silika yang kami tawarkan meliputi:

  1. Kemasan Karung: Pasir silika kami dikemas dalam karung yang dijahit rapi dan kuat, dan selama pengiriman dan penyimpanan.
  2. Variasi Ukuran Mesh: Kami menyediakan berbagai ukuran mesh, mulai dari mesh 4-8 hingga mesh 200-325, sehingga Anda dapat memilih ukuran yang paling sesuai dengan kebutuhan aplikasi spesifik Anda.
  3. Kondisi Bersih dan Kering: Pasir silika kami selalu dalam kondisi bersih dan kering, efektivitasnya dalam proses penyaringan.
  4. Dokumen Lengkap: Setiap pembelian dilengkapi dengan dokumen lengkap seperti hasil uji lab Sucofindo dan MSDS, kualitas dan produk.
  5. Kemasan Fleksibel: Kami menyediakan kemasan karung 50 kg, dengan opsi kustomisasi menjadi 25 kg/karung atau jumbo bag 1 ton/karung sesuai dengan kebutuhan Anda.

Media Filter Air Lainnya dari Ady Water

Selain pasir silika, Ady Water juga menawarkan berbagai media filter air lainnya untuk mengatasi masalah kualitas air yang berbeda. Beberapa masalah yang sering dihadapi dan solusi media filter yang kami sediakan meliputi:

  1. Air Kuning: Air kuning sering disebabkan oleh kandungan besi atau mangan . Media filter khusus untuk menghilangkan zat ini dapat memperbaiki warna air dan menjadikannya lebih jernih.
  2. Bau Telur Busuk: Bau telur busuk biasanya disebabkan oleh hidrogen sulfida dalam air. Kami menyediakan media filter yang efektif dalam menghilangkan bau tidak sedap ini dan air.
  3. Bau Comberan: Bau comberan dapat disebabkan oleh kontaminasi organik atau kotoran. Media filter kami dirancang untuk mengatasi bau tidak menyenangkan dan memperbaiki kualitas air secara keseluruhan.
  4. Bau Besi: Bau besi yang menyengat sering disebabkan oleh kadar besi dalam air. Media filter yang kami tawarkan mampu mengurangi kadar besi dan menghilangkan bau yang terkait.

Keunggulan Menggunakan Produk dari Ady Water

Ady Water berkomitmen untuk menyediakan solusi terbaik bagi masalah kualitas air. Keunggulan kami meliputi:

  1. Penyediaan yang Luas: Kami dapat mengirim produk ke seluruh Indonesia, bahkan ke daerah-daerah terpencil.
  2. Konsultasi Profesional: Tim penjualan kami siap memberikan konsultasi untuk membantu Anda memilih media filter yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
  3. Dokumen Lengkap: Semua produk dilengkapi dengan dokumentasi lengkap seperti COA, MSDS, dan hasil uji lab untuk kualitas .
  4. Respon Cepat: Tim kami selalu siap memberikan respons cepat untuk pertanyaan atau kebutuhan Anda.

Dengan berbagai solusi media filter yang kami tawarkan, Ady Water siap membantu Anda mengatasi masalah air keruh dan kualitas air lainnya. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut dan temukan solusi terbaik untuk kebutuhan Anda.

Ady Water, supplier produk: [Pasir Silika]

Jangan lewatkan kesempatan untuk kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

  • Kontak WA sales: [0821 2742 3050 Rusmana]
  • Email: adywater@gmail.com

Produk Ady Water meliputi

  • Pasir Silika / Pasir Kuarsa
  • Karbon Aktif / Arang Aktif
  • Pasir Aktif
  • Pasir MGS
  • Pasir Zeolit
  • Pasir Antrasit
  • Pasir Garnet
  • Tawas
  • PAC
  • Tabung Filter Air
  • Lampu UV Sterilisasi Air
  • Ozone Generator
  • Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
  • Activated Alumina
  • Katalis Desulfurisasi
  • Ceramic Ball

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog

Posting Komentar untuk "Penyebab Air Keruh: Kandungan Sedimen Tersuspensi dalam Air"